Pemkot Semarang resmi menjadi Local City Partner dalam Program FutureGen For Change untuk mendorong pembangunan kota berkelanjutan di Indonesia
21 Januari 2025 • 15:00 • Dilihat 1212x • Admin • Berita

Dalam upaya mewujudkan pembangunan kota berkelanjutan, kunci utamanya yaitu pendekatan inovatif, kolaboratif, dan berbasis teknologi. Untuk mempercepat langkah ini, Pijar Foundation, didukung oleh Kedutaan Besar Inggris melalui UK-Indonesia Tech Hub dan PoliPoli Inc., meluncurkan program FutureGen for Change (FGC). Program ini secara resmi diperkenalkan pada ASEAN-Japan Future Gen Business Leaders' Summit 2024 di Kyoto, Jepang.
FGC adalah inisiatif terobosan yang bertujuan untuk memajukan pembangunan kota berkelanjutan di Indonesia melalui inovasi terbuka dan pembuatan kebijakan berbasis bukti. Fokus Program FutureGen for Change (FGC) akan menargetkan beberapa area utama pembangunan kota berkelanjutan khusus di kota Semarang di antaranya:
- Pengurangan angka stunting untuk mendukung kesehatan masyarakat
- Adaptasi dan mitigasi tantangan banjir rob yang sering terjadi di wilayah pesisir
Program ini mengundang inovator dari Asia Tenggara dan Jepang untuk menghadirkan solusi kreatif mereka ke pasar Indonesia.
Bersama pemerintah kota, proyek percontohan ini akan dievaluasi untuk mengukur efektivitasnya dalam mendorong kemajuan berkelanjutan. Hasil evaluasi akan menjadi dasar rekomendasi kebijakan berbasis bukti, memberikan panduan bagi pemerintah daerah dalam menyusun strategi keberlanjutan. Proyek yang berhasil juga akan membuka peluang untuk implementasi yang lebih luas, mulai dari tingkat kota, regional, hingga nasional.
Program FutureGen for Change kini membuka pendaftaran bagi para inovator yang bersemangat menjawab tantangan perkotaan. Informasi pendaftaran dan persyaratan program dapat diakses melalui situs resmi https://fgc.futurelestari.com dan penutupan pendaftaran pada 31 Januari 2025.
Melalui inisiatif ini, kolaborasi internasional untuk pembangunan kota berkelanjutan semakin diperkuat. Dengan FGC, inovator dan pembuat kebijakan diberdayakan untuk bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik—di mana kota dapat tumbuh dengan lebih inovatif, inklusif, dan berkelanjutan.